Fungsi Saung di Tengah Sawah dan perkembanganya

Ngaso di Gubuk sawah-2Sudah lama rasanya aku tidak lagi merasakan suasana pedesaan yang tenang, jauh dari hiruk pikuknya kota besar. Jauh lebih lama lagi sejak terakhir kali aku berkesempatan bersantap siang di sebuah saung yang terletak di tengah sawah sambil memandang birunya langit dengan horison yang dipagari deretan pegunungan dan bukannya deretan gedung. Terbayang kan nikmatnya bersantap bersama di suatu ruangan yang sejuk karena semilirnya angin, dan bukan karena AC? Musik yang terdengar sayup-sayup juga bukan iringan musik cadas ataupun pop, melainkan lantunan gamelan atau degung yang ditingkah tulat tulit suara suling. Aaaahhh . . . asyik sekali rasanya membayangkan suasana begitu.

Kata ini sekarang bermunculan di banyak tempat, ada juga yang menyebut Gazebo, dulu kata Saung akrab bersanding dengan sawah, kebun , tegalan atau belakang rumah. Tidak istimewa karena konotasinya kampung dan Ndeso. paling tidak itu yang ada dibenak saya dulu. Lalu..  bagaimana Saung Versi Modern? yoo dilanjut.. Continue reading “Fungsi Saung di Tengah Sawah dan perkembanganya”